JAKARTA (PR) - Kementerian Badan Usaha Milik Negara menunjuk Rudiantara sebagai Direktur Utama PT PLN Persero.
Hal tersebut disampaikan Staf khusus Kementrian BUMN Arya Sinulingga.
Oleh Tim Penilai Akhir (TPA), Rudiantara dianggap mampu mengejar pembangunan proyek pembangkit listrik 35.000 MW.
Baca Juga: Puluhan Perusahaan di Banten Ajukan Penangguhan UMK 2020
Seperti yang dilansir oleh Pikiran-Rakyat.com dari ANTARA, Arya Sinulingga mengungkap alasan Kementerian BUMN sepakat memilih Rudiantara sebagai Direktur Utama PLN
"Kan Kita mengejar 35.000 MW (megawatt), mengurangi impor solar, Pak Rudiantara dinilai capable di PLN," ungkap Arya.
Arya Sinulingga membenarkan bahwa Rudiantara layak mengisi posisi tersebut karena memiliki pengalaman.
Baca Juga: Setidaknya Ada Empat Hal yang Harus Dievaluasi dalam UU Pemilu
ia menambahkan bahwa pengangkatan komisaris dan direksi BUMN harus melalui proses TPA, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.