kievskiy.org

Luas NKRI Terus Berkurang, Abrasi Sebabkan Hilangnya Daratan Indonesia

Ilustrasi pulau yang hilang akibat abrasi.
Ilustrasi pulau yang hilang akibat abrasi. /PIXABAY/Comfreak

PIKIRAN RAKYAT - Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, Muhammad Adil, mengungkapkan banyak daratan yang berkurang dan menghilang akibat abrasi yang terjadi di sebagian besar pesisir wilayah itu.

Persoalan ini bukan hanya mengurangi wilayah Meranti tetapi juga menyebabkan pergeseran garis pantai Indonesia setiap tahunnya.

Adil mengaku kondisi itu tidak akan usai, bila tidak ada pencegahan.

Ia mengatakan saat ini abrasi di Kepulauan Meranti memang cukup memprihatinkan, terlebih di pulau terluar seperti Pulau Rangsang.

Baca Juga: Pertemuan Pertama Aurel Hermansyah dengan Mertua dan Ipar Mendadak Jadi Sorotan: Dunia Berguncang!

"Abrasi ini terjadi bukan hanya karena faktor alam seperti arus dan gelombang, tapi juga dipengaruhi oleh aktivitas manusia," katanya saat membuka Seminar Diskusi Abrasi Paguyuban Mahasiswa Pulau Rangsang di Gedung Hijau Kantor Bupati, Jalan Dorak, Selatpanjang, Selasa, 21 Desember 2021, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Menurutnya, dampak abrasi yang paling signifikan adalah hilangnya sebagian daratan yang terkena dampak terjangan gelombang atau arus laut.

Kondisi tersebut akan berpengaruh terhadap berkurangnya luas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Juga: Tagihan Utang Vanessa Angel Numpuk, Doddy Sudrajat Ogah Komentar dan Lebih Pilih Urus Warisan?

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat