PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Kesehatan membuka kemungkinan percepatan vaksinasi dosis ketiga atau booster setelah ditemukannya varian baru Omicron.
Hal itu disampaikan Juru bicara Covid-19 Kementerian Kesehatan Nadia Tirmizi, dalam keterangan pers secara virtual, Selasa, 28 Desember 2021.
"Menjadi salah satu faktor apakah percepatan booster ini bisa dilakukan di Januari 2022," katanya.
Dia menuturkan, Januari 2022 nanti, pihaknya akan mempertimbangkan pelaksanaan vaksinasi booster, utamanya untuk kelompok lansia (lanjut usia).
Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Ungkap 3 Langkah Hadapi Skenario Terburuk Sebaran Omicron di Indonesia
Pada kesempatan tersebut, Nadia juga menuturkan kalau Omicron cenderung tidak bergejala.
Namun demikian, dia berkata penting bagi semua masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi demi mencegah penularan. Ia juga mengimbau seluruh masyarakat untuk mengurangi mobilitas.
Transmisi lokal Omicron
Transmisi lokal varian baru Covid-19, Omicron berhasil ditemukan Kementerian Kesehatan. Ia merupakan seorang laki-laki berusia 37 tahun.