PIKIRAN RAKYAT - Kapolsek Tenggarong, Iptu Nursan membeberkan kronologi pembacokan yang dilakukan seorang pria di Tenggarong, Kutai Kartanegara terhadap istrinya.
Iptu Nursan mengatakan pembacokan tersebut terjadi pada Jumat, 31 Desember 2021 di sebuah rumah kontrakan di Jalan Gunung Pegat, Kelurahan Melayu.
"Motif terkait kejadian ini, kita masih mendengarkan keterangan dari pihak saudara terlapor, itu pelaku yang bersangkutan sebenarnya orang Maluku namun dia punya kontrakan di TKP ini," tutur Nursan.
Dia menambahkan bahwa sebelum adanya aksi pembacokan dengan pisau daging, pelaku sudah merasa curiga dengan gelagat sang istri.
Baca Juga: Dikabarkan Kesehatan Doddy Sudrajat Menurun dan Masuk Rumah Sakit, Mayang dan Chika Angkat Bicara
"Sebelum adanya kejadian penganiayaan ini, menurut keterangan si pelaku ini beberapa hari sebelumnya memang dia mencurigai kalau istrinya ada hubungan lain dengan pria lainnya," ucap Nursan.
Apalagi karena pekerjaan pelaku yang merupakan pedagang pakaian di Kutai Barat, dia jarang bertemu dengan sang istri.
Pelaku berinisial AP tersebut hanya kembali ke Tenggarong untuk mencari barang dagangan berupa pakaian sekitar dua hari, dan kembali ke Kutai Barat.
Baca Juga: Sri Mulyani Resmi Naikkan Tarif Cukai, Berikut Daftar Harga Rokok Tahun 2022
"Di sana itu biasanya keterangannya itu bisa enam hari, kalau dagangannya habis itu dia balik lagi ke sini. Itu terus berlangsung begitu. Nah, sebelum kejadian ini, beberapa hari ini kan dia melihat ada kecurigaan kok sering istrinya menyembunyikan HP, kalau mau dilihat langsung dibalik," kata Nursan.