kievskiy.org

NU Tolak Rencana Pemulangan 600 WNI Berafiliasi ISIS, Said Aqil: Saya Tolak, Mereka Sudah Katakan Kami Thagut

KETUA Umum PBNU, KH. Said Aqil Siraj saat memberi sambutan.*
KETUA Umum PBNU, KH. Said Aqil Siraj saat memberi sambutan.* /PMJ News

PIKIRAN RAKYAT - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menolak keras atas rencana pemulangan 600 Warga Negara Indonesia (WNI) yang terafiliasi dengan ISIS.

Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj menyebut ratusan WNI yang pernah bergabung dengan ISIS sudah meninggalkan kewarganegaraannya.

Demikian disampaikan Said Aqil Siroj di Gedung PBNU di Jakarta pada Sabtu 8 Februari 2020 sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ NEWS.

Baca Juga: Camila Cabello akan Berakting dalam Film Komedi Musikal Cinderella

“Saya tolak, saya tidak setuju. Mereka sudah meninggalkan negara, sudah membakar paspornya, sudah mengatakan kita ini thagut, terutama NU, anshorut thagut, pendukung thagut,” katanya.

Dia meyampaikan semua negara yang terdapat warganya bergabung dengan ISIS juga telah menolak mereka kembalinya ke negaranya.

Aqil menyebut tidak perlu beramah-ramah soal pemulangan mereka mengingat kejahatan yang telah dilakukan.

Baca Juga: Cara Sederhana Mengecilkan Ukuran atau Compress File PDF

“Semuanya, pada prinsipnya yang sudah meninggal kewarganegaraan dengan kemauan sendiri, ngapain. Semua negara yang warga negaranya berangkat ke ISIS semua ditolak pulang. Mereka pembunuh, pembantai, pemerkosa ngapain diramahin,” ungkapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat