kievskiy.org

Dianggap Tempat Sakral, Pangdam: Mohon Dukungan Evakuasi Jasad Anggota TNI AD Korban Insiden Helikopter MI 17

LOKASI keberadaan di kawasan Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang di ketinggian sekitar 12.500 feet.*
LOKASI keberadaan di kawasan Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang di ketinggian sekitar 12.500 feet.* /ANTARA-Pendam XVII Cenderawasih

PIKIRAN RAKYAT - Pencarian kembali helikopter MI 17 milik TNI AD yang hilang pada 28 Juni 2019 akhirnya penemukan titik terang.

Pencarian kembali atas hilangnya Helikopter MI 17 itu mulai dilakukan pada Minggu 9 Februari 2020 di sekitar lokasi yang masih dianggap sakral oleh masyarakat.

Akhirnya setelah dua hari dilakukan pencarian kembali sejumlah puing dari Helikopter MI 17 ditemukan di salah satu tebing di Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pengunungan Bintang, Papua. 

Baca Juga: Telur Coklat dan Telur Putih: 6 Mitos dan Fakta serta Penjelasan mengenai Telur yang Belum Banyak Diketahui

Hal tersebut diakui Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab.

"Memang benar dalam penerbangan Senin 10 Februari 2020 pagi sekitar pukul 09.00 WIT dengan menggunakan helikopter AS-350 B2 milik Demonim Air sudah melihat dari udara.

Melihat bersama Bupati Pegunungan Bintang, Constan Oktemka, dan Komandan Korem 172/PWY, Kolonel Infantri Binsar Sianipar. Puing-puing itu terlihat dari ketinggian 12.500 feet,” kata Asaribab, Senin 10 Februari 2020.

Baca Juga: Tidak Berharap Permintaan Maaf dari Rizky Febian, Teddy: Saya Saranin Minta Maaf ke Ibunya

Ia katakan, puing helikopter Mil Mi-17 Hip yang tergabung dalam Pusat Penerbangan TNI AD dengan nomor registrasi HA 5138 sempat terlihat di tebing dengan sudut hampir 90 derajat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat