kievskiy.org

Geger, Benda Mirip Bom Ditemukan di Kabupaten Brebes

Anggota Jihandak berusaha mengamankan barang diduga bom.*
Anggota Jihandak berusaha mengamankan barang diduga bom.* /EVIYANTI/PR

PIKIRAN RAKYAT - Masyarakat Pantura Kabupaten Brebes Jawa Tengah geger dengan ditemukan barang mencurigakan yang diduga bom, di pagar besi dealer sepeda motor Viar, Jalan Gajah Mada No. 31 Desa Limbangan Kulon, Kecamatan/Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Benda tersebut ditemukan pertama kali oleh salah satu pekerja dealer sepeda motor tersebut yaitu Sarifudin (39), yang merupakan warga setempat sekitar pada saat hendak membuka pintu gerbang sorum, Kamis 20 Februari 2020 sekitar pukul 07.30 WIB .

Temuan tersebut segara dilaporkan Aiptu Cecep Subarkah, anggota Polres Brebes melalui istrinya yaitu Siti Fariha (53) yang kebetulan berada tak jauh dari lokasi. Siti Fariha kemudian menghubungi suaminya.

Baca Juga: BI Proyeksi RI Kehilangan Devisa 2,7 Miliar Dolar AS Akibat Virus Corona

Pihak kepolisian Brebes segera mengamankan, lokasi temuan rangkaian besi bersumbu yang yang dibalut dengan lakban berwarna coklat. Aparat segera melakukan pengamanan dengan mengosongkan lokasi dari aktifitas penduduk hingga hingga radius 200 meter.

Pengosongan menyebabkan kemacetan parah di jalan utama di jalur pantura Brebes. Aparat kemudian melakukan rekayasa lalu-lintas dua arah dalam satu jalur.

Tim Gegana Brimob Kabupaten Pekalongan didatangkan untuk menjinakkan benda yang diduga bom. Seorang anggota Jihandak  (Penjinakan Bahan Peledak). Antrian kendaraan terjadi karena sementara diberlakukan lalu-lintas dua arah di Jalan Raya Pantura tersebut.

Baca Juga: Petinggi PDIP Enggan Beri Tahu Siapa Calon Wali Kota Solo yang Mereka Usung: Politik Selalu Ada Kode

Anggota TNI juga tampak terjun ke lapangan guna membantu pengamanan dan membantu pihak Kepolisian mengatur kelancaran lalu-lintas

Dengan mengenakan pakaian anti bom berusaha untuk mengamankan bom dengan cara diledakkan.

“Untuk penanganan kita sudah berkoordinasi dengan pihak Gegana Brimob, dan untuk masyarakat diminta jangan panik,” kata Wakapolres Brebes, Kompol M. Faisal Perdana, Kamis.

Baca Juga: Apresiasi Konsumen Setia, DAM Tawarkan Program Menarik untuk Pembelian Honda PCX dan Honda ADV

Setelah diledakaan, benda mencurigakan tersebut dibawa ke Pantai Randusanga Indah, Desa Limbangan Kulon, untuk pengamanan.

"Setelah dilakukan peledakan pertama, Tim Jihandak selanjutnya membersihkan dan mengambil serpihan-serpihan ledakan untuk diteliti.

"Peledakan dilakukan  untuk memisahkan rangkaian dari kabelnya.
Kita belum tahu pasti apakah mengandung bahan peledak atau tidak. Yang, jelas tadi kita pecah dulu untuk memutuskan rangkaian," ucapnya.

Baca Juga: Persikabo 1973 Diperkenalkan saat Uji Coba Lawan Badak Lampung FC

Dari hasil pemusnahan total, serpihan ledakan kemudian diperiksa. Ternyata benda tersebut bukan bom melainkan rangkaian tiga batang besi berisi cor-coran semen sepanjang 32 centimeter, dengan dilengkapi satu buah timer dan kabel.

Wakapolres menambahkan, penemuan benda yang mencurigakan dan mengarah kepada bahan peledak, harus ditangani secara serius.

"Sampai saat ini petugas masih terus melakukan pengembangan tentang motif apa dibalik diletakkannya benda di tempat itu sehingga sempat menimbulkan teror di masyarakat serta para pengguna jalan yang melintas," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat