kievskiy.org

Mantan Simpatisan OPM Serahkan Senjata Api kepada Prajurit TNI, YK Mengaku Kedekatan Satgas Kali Ini Berbeda dengan Sebelumnya

YK (baju putih) serahkan senpi kepada kepada Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/PDW Kostrad di Pos Toray di Kabupaten Merauke, Papua.*
YK (baju putih) serahkan senpi kepada kepada Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/PDW Kostrad di Pos Toray di Kabupaten Merauke, Papua.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Mantan simpatisan kelompok TPN/OPM berinisial YK (54) warga Kampung Toray, Distrik Sota, Kabupaten Merauke menyerah senjata api (senpi) jenis CIS dan dua butir amunisi kaliber 22 kepada Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/PDW Kostrad di Pos Toray.

Demikian keterangan tertulis seperti dikuti Pikiran-Rakyat.com dari Antara di Kota Jayapura, Papua, Rabu dari Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/PDW Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya melalui Pendam XVII/Cenderawasih.

Baca Juga: Sempat Hilang dari Industri Musik, Penyanyi Asal Inggris Duffy Mengaku Diperkosa dan Disekap

Menurut rilis itu, usai acara KKR yang dilaksanakan oleh Satgas Yonif MR 411/PDW Kostrad di Kampung Sipias pada 15 Januari 2020, warga Kampung Toray berinisial YK (54) menyampaikan kepada anak piara atau anak angkatnya yakni Praka Andri E Ginting (anggota Pos Toray) bahwa dia memiliki senjata api yang disimpannya di hutan.

Berdasarkan informasi tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh Danpos Toray, yang memberikan perintah kepada personelnya untuk lebih giat lagi dalam melaksanakan kegiatan teritorial dan merebut hati rakyat, khususnya kepada warga yang memiliki senjata tersebut.

Baca Juga: Tonton Konser K-Pop NCT Dream di Jakarta, Pastikan Kondisi Tubuh Sehat dan Tidak Demam

"Tepatnya pada Sabtu 22 Februari 2020 pukul 23.00 WIT telah datang ke Pos Toray warga Kampung Toray bernisial YK (54) yang secara sukarela menyerahkan satu pucuk senpi jenis CIS dan 2 butir amunisi kaliber 22 dan diterima secara langsung oleh Danpos Toray Letda Inf Wesly Baslius Tanaem," katanya.

YK mengaku merupakan mantan simpatisan TPN/OPM, sedangkan senpi tersebut adalah pemberian dari saudaranya berinisial APG (60) warga Kampung Toray, yang telah meninggal dunia.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Terus Meningkat di Luar Tiongkok, WHO: Terbanyak di Korea Selatan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat