PIKIRAN RAKYAT - Kerusuhan yang menimpa Delhi India akibat konflik antara umat Islam dengan Hindu menewaskan puluhan orang dan menyebabkan ratusan orang lainnya terluka.
Kekerasan yang dipicu oleh UU Anti Muslim India dalam amandemen undang-undang kewarganegaraan (CAA) memunculkan keprihatinan dari banyak pihak.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Qoumas ikut bersuara.Ia mengutuk kekerasan dan setiap tindakan yang tak beradab terhadap umat Islam di India dan meminta Pemerintah Indonesia segera bertindak.
Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Wilayah Bandung Raya Hari Ini, Jumat 28 Februari 2020
Kabar ini menjadi salah satu artikel dari lima berita terpopuler di kalangan pembaca Pikiran-Rakyat.com pada Kamis 27 Februari 2020. Berikut kami ulas di bawah ini.
1. Buntut Konflik Antaragama, Pemerintah Indonesia Didesak untuk Lontarkan Protes Kepada India
Aksi kekerasan serta kebiadaban yang terjadi anatara umat islam dan umat hindu di India menimbulkan keprihatinan dari berbagai pihak.
Termasuk dari Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Qoumas yang mengutuk aksi kekerasan yang terjadi.
Baca Juga: 3 Tips Belajar Bahasa Rusia Versi Duta Besar Rusia