PIKIRAN RAKYAT - Wabah virus corona COVID-19 tengah mengkhawatirkan dunia. Indonesia sendiri terus melakukan berbagai upaya pencegahan dari terpaparnya virus mematikan tersebut.
Untuk wilayah Jakarta yang merupakan pusat pemerintahan dan ekonomi Indonesia saat ini dilaporkan juga tengah menerima pasien dalam pengawasan virus corona.
Dalam kurun waktu satu bulan lebih, sebanyak 115 pasien di DKI Jakarta dalam pemantauan dan ada 32 lainnya dalam pengawasan.
"Sampai saat ini, selama satu bulan lebih, di DKI ada 115 orang yang dalam pemantauan dan ada 32 orang pasien dalam pengawasan.
Baca Juga: Jalan Alternatif Bogor ke Cianjur Amblas, Akses Ditutup dan Rekayasa Jalur Lalu Lintas Dilakukan
Ini semua mengikuti kriteria yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan," kata Anies di Markas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Minggu 1 Maret 2020.
Langkah yang diambil, kata Anies, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan instruksi gubernur (ingub) bukan hanya untuk mengantisipasi penanganan 115 orang dalam pantauan tersebut, tapi juga untuk menyikapi penyebaran virus corona COVID-19 yang terjadi di luar Indonesia.