PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta saran dari pakar untuk mengatasi lonjakan kasus virus Corona varian Omicron.
Saat diminta saran oleh Luhut Pandjaitan, pakar Eijkman Institute Amin Soebandrio menuturkan, hingga saat ini penelitian Covid-19 varian Omicron masih terus diteliti.
Kata pakar Eijkman Institute tersebut, kecepatan penularan Omicron cepat. Menurutnya diperlukan antisipasi ihwal berbagai kemungkinan yang bisa terjadi.
"Sampai sekarang Omicron ini masih terus diteliti, kecepatan penularannya cepat. Walaupun ini merupakan varian yang berbeda dari Delta dengan tingkat kematian yang masih belum ada, tetapi kita perlu terus mengantisipasi berbagai kemungkinan yang dapat terjadi," kata dia, Jumat 15 Januari 2022.
Baca Juga: Susah-Susah Ditutupi, Ayah Lesti Kejora Tak Sengaja Ungkap Rahasia Baby L, Apa Itu?
Sementara itu, pakar lain dari FK Universitas Indonesia Erlina Burhan dan Siti Setiati mengingatkan agar masyarakat tak terlena dengan pernyataan yang menyebut varian tersebut tak seganas varian sebelumnya.
Siti Setiati menilai kasus Omicron bisa meningkat bila tak tegas dalam mengurangi transmisinya.
"Varian ini masih terus diteliti, dia less severe daripada Delta, tapi masih terus diteliti. Ini bisa meningkat, jika kita tidak tegas dalam mengurangi transmisi atau transmisinya tinggi," kata dia, seperti dilaporkan Antara.
Sementara itu, diberitakan sebelumnya, pemimpin tim ahli pengobatan Covid-19 Shanghai dan Kepala Departemen Penyakit Menular Rumah Sakit Huashan Universitas Fudan, Zhang Wenhong, menegaskan bahwa Omicron bukan flu.