kievskiy.org

Rumah Rusak akibat Gempa Banten Terus Bertambah, Kini Tercatat 1.699 Unit

Rumah rusak akibat gempa yang mengguncang Banten pada 14 Januari 2022 lalu bertambah hingga 1.699 unit.
Rumah rusak akibat gempa yang mengguncang Banten pada 14 Januari 2022 lalu bertambah hingga 1.699 unit. /Muhammad Bagus Khoirunas ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Rumah terdampak gempa bumi di Kabupaten Pandeglang Banten kian bertambah.

Hingga Sabtu, 15 Januari 2022 pukul 23.00 WIB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang mencatat sebanyak 1.699 rumah mengalami kerusakan akibat gempa tersebut.

Diketahui sebelumnya, pada 14 Januari 2022 Kabupaten Pandeglang Banteng diguncang gempa berkekuatan magnitudo 6,6 yang dampak getarannya dirasakan sejumlah wilayah Jawa Barat.

Kepala BPBD Kabupaten Pandeglang, Girgi Jantoro mengatakan, jumlah rumah yang mengalami kerusakan akibat gempa terus bertambah.

Baca Juga: Saham Milik Kaesang Anjlok, Dunia Internasional Disebut Baca Masalah Anak Presiden

"Kamu meyakini data jumlah rumah rusak itu bertambah," kata Girgi Jantoro.

Sebanyak 1.699 rumah yang mengalami kerusakan tersebar di 28 kecamatan dan 123 desa.

Adapun rincian kerusakan rumah tersebut yakni, 992 unit dilaporkan mengalami kerusakan kategori ringan, 408 unit kerusakan sedang, dan 299 unit lainnya rusak berat.

Selain itu, sebanyak 15 unit gedung sekolah juga mengalami kerusakan, tiga kantor desa, tiga unit tempat saha, serta empat masjid dilaporkan rusak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat