PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Tubagus Ace Hasan Sjadzily mengatakan, umat Islam khususnya jemaah calon haji tak perlu resah dengan surat dari Arab Saudi yang viral dan diklaim ibadah haji ditunda.
Kabar tersebut hoaks (kabar bohong). Sebetulnya surat dari Menteri Haji Arab Saudi berisi tentang penundaan pembayaraan uang muka pelayanan haji di Arab Saudi.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, Reuni dan Pemilihan Ketua IKA Unpad Ditunda
"Bukan penundaan pelaksanaan Ibadah haji tahun 2020 ini. Jadi surat itu disalahpahami masyarakat lalu disebarkan," kata Tubagus Ace saat dihubungi, Jumat 20 Maret 2020.
Anggota DPR asal Kabupaten Bandung dan Bandung Barat itu menambahkan, dalam surat itu tidak disebutkan penyelenggaraan haji tahun 2020 mengalami penundaan dari Kerajaan Arab Saudi.
Baca Juga: Jakarta Jadi Daerah dengan Jumlah Pasien Positif Covid-19 Terbanyak di Indonesia
"Kami tetap meminta kepada Kementerian Agama untuk tetap melaksanakan tahapan persiapan pelaksanaan ibadah haji tahun 2020 yang sudah mulai tahap pelunasan biaya haji reguler maupun khusus," ujarnya.
Dia juga minta manasik haji tetap berjalan di daerah yang memang tidak terdampak Covid 19.
Baca Juga: 5 Manfaat Mengejutkan dari Talas, Salah Satunya Mengontrol Gula Darah