kievskiy.org

Jenderal Andika Perkasa Sebut Butuh Strategi Khusus untuk Penanganan Persoalan di Papua

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa didampingi KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo saat diwawancarai di Lanud Husein  Sastranegara, Kota Bandung pada Rabu 12 Januari 2022
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa didampingi KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo saat diwawancarai di Lanud Husein Sastranegara, Kota Bandung pada Rabu 12 Januari 2022 /Pikiran-Rakyat.com/Mochamad Iqbal Maulud Pikiran-Rakyat.com/Mochamad Iqbal Maulud

PIKIRAN RAKYAT - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan persoalan di Papua dan Papua Barat merupakan sesuatu yang harus dihadapi dengan strategi khusus.

Andika Perkasa menjelaskan adanya perubahan strategi yang dijalankan institusinya dalam penanganan persoalan di Papua dan Papua Barat untuk jangka panjang.

"Ada beberapa yang kami lakukan untuk menghadapi dinamika permasalahan di sana secara jangka panjang dengan kembalikan tugas atau operasi di Papua dan Papua Barat menjadi bagian sebagai tugas satuan organik seperti tugas di provinsi dan pulau lain," kata Andika Perkasa dalam Rapat Kerja Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta.

Menurut Andika Perkasa, TNI mendapatkan mandat untuk membantu percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua dan Papua Barat.

Baca Juga: Ratusan Pelajar Protes karena Sekolah Dijadikan Barak Brimob di Papua, Kapolda Buka Suara

Hal itu setelah keluarnya Instruksi Presiden (Inpres) nomor 9 tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Papua Barat.

Andika Perkasa menjelaskan secara umum ada delapan titik tambahan penempatan prajurit TNI di wilayah Papua dan Papua Barat yang dilihat berdasarkan kebutuhan.

"Di Papua itu secara umum ada 8 tambahan titik yang memang saat ini kalau dilihat dari kebutuhan masih kurang banyak. Delapan titik itu penting karena kemampuan kami dengan menghadirkan Satuan Tugas (Satgas)," ujar Andika Perkasa.

Menurutnya, yang pertama, Satgas Kodim Paniai meliputi Kabupaten Paniai, Kabupaten Degoyai, Kabupaten Waropen.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat