PIKIRAN RAKYAT - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengingatkan prajurit TNI terkait bahaya kelompok radikal yang saat ini sudah memasuki elemen masyarakat.
Hal itu disampaikan Jenderal Dudung di hadapan 2.655 prajurit TNi saat memimpin apel di Monas, Jakarta, Selasa, 25 Januari 2022.
Dudung Abdurachman mengatakan kelompok radikal telah memasuki elemen masyarakat, salah satunya elemen mahasiswa.
Baca Juga: Pemilu 2024 Resmi Ditetapkan pada 14 Februari, Fahri Hamzah: Siap-Siap Tarung Secara Terhormat
"Oleh karena itu, komandan (satuan) sudah menentukan langkah antisipasi, kewaspadaan agar prajurit siap untuk menghadapi segala kemungkinan yang terjadi," kata Dudung Abdurachman, dikutip dari Antara.
Mantan Pangkostrad itu meminta agar seluruh elemen TNI AD punya kepekaan dan berkoordinasi dengan kepolisian terkait perkembangan kelompok radikal.
Menurut Dudung, perkembangan kelompok radikal saat ini bukan hanya terjadi dalam hitungan hari ataupun jam, melainkan sudah hitungan menit.
Baca Juga: Niat Ingin Beli Makan, 2 TKI di Taiwan Didenda Rp139 Juta Karena Keluar dari Kamar Karantina
Oleh karena itu, Jenderal Dudung Abdurachman meminta prajurit TNI AD untuk melakukan pembinaan kepada masyarakat dan memberikan pemahaman tentang kelompok radikal yang bisa merusak kesatuan bangsa.
Dia juga meningatkan posisi TNI AD sangat strategis sehingga perlu dipahami letak perkembangan kelompok radikal kanan.