kievskiy.org

Sempat Diisolasi di Masjid, 39 Jemaah Tablig Ditangani RS Darurat Covid-19

Petugas melintas di depan tower tujuh RS Darurat Covid-19, kompleks Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta, Minggu, 22 Maret 2020.*
Petugas melintas di depan tower tujuh RS Darurat Covid-19, kompleks Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta, Minggu, 22 Maret 2020.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT – Sebanyak 39 jemaah tablig sempat diisolasi di Masjid Kebon Jeruk Jakarta Barat, karena gejala terjangkit virus corona.

Ke-39 warga jemaah tablig kini dalam penanganan RS Darurat Covid-19 di 19 Wisma Atlet, Kemayoran Jakarta.

Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet, Kemayoran Jakarta mengonfirmasi jumlah jamaah tabligh di Jakarta Barat yang telah menjalani perawatan sebanyak 39 orang, yang merupakan warga negara Indonesia (WNI).

Baca Juga: Jenazah PDP Corona di Sulsel Mendapat Penolakan untuk Dimakamkan oleh Warga Sekitar

"Jemaah tablig yang sudah masuk 39 orang, WNI semua," kata Kasdam Jaya sekaligus Wakil Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet, Brigjen TNI M Saleh, dalam pernyataan yang diterima di Jakarta, Minggu, 29 Maret 2020.

Saleh menyatakan Rumah Sakit Darurat COVID-19 menerima informasi awal dari Pemerintah Kota Jakarta Barat terkait rencana kedatangan sebanyak 208 orang terdiri atas 106 WNI dan 102 warga negara asing (WNA) pada Sabtu, 28 Maret 2020 malam.

Para jemaah tablig itu sebelumnya diisolasi di Masjid Kebon Jeruk yang dirujuk dan kemudian dievakuasi ke RS Darurat COVID-19.

Baca Juga: Pembatalan Ujian Nasional Dinilai Tak Berkekuatan Hukum, Ijazah yang Diterima Jangan Bermasalah

Namun, jumlah jemaah tablig yang akan dirujuk ke RS Darurat sebanyak 203 orang, karena lima WNA yang diisolasi itu akan langsung kembali ke negaranya, Palestina.

"Sesuai data tadi malam dari Pemerintah Kota Jakarta Barat terdapat 203 orang. Namun yang datang baru 39 orang," katanya.

Dengan demikian, kata M Saleh, belum seluruh WNI dan WNA jemaah tablig itu dievakuasi ke RS Darurat COVID-19, karena sebelumnya dikabarkan terdapat 97 WNA yang akan dirawat di sana pada Sabtu malam.

Baca Juga: 5 Tips Menjaga Kulit Tangan Tetap Sehat meski Sering Dicuci saat Pandemi Virus Corona

Sebelumnya ratusan jamaah Masjid Jami Kebon Jeruk dikenai status Orang Dalam Pemantauan (ODP), setelah tiga Warga Negara Indonesia (WNI) terpapar COVID-19 dan dibawa ke RS Darurat Wisma Atlet.

Sebelumnya, diinformasikan terdapat sebanyak 97 warga negara asing (WNA) yang merupakan jemaah tablig.

Dari total jumlah WNA tersebut, lima di antaranya akan langsung kembali ke negara asal, yakni Palestina.

Baca Juga: Sistem Buka Tutup akan Diberlakukan di 4 Jalan Utama di Kota Bandung

Dengan demikian, total jumlah WNA yang dirujuk ke RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet 97 orang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat