kievskiy.org

Media Asing Beritakan Kisah Tili si Penangkap Buaya Berkalung Ban di Palu Sulawesi Tengah

Buaya berkalung ban sepeda motor bekas di lehernya di sungai di Palu, Sulawesi Tengah, 20 September 2016.
Buaya berkalung ban sepeda motor bekas di lehernya di sungai di Palu, Sulawesi Tengah, 20 September 2016. /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Media asing asal Inggris, The Guardian, ikut menyoroti aksi penyelamatan seekor buaya yang terjebak ban selama lebih dari lima tahun di Palu, Sulawesi Tengah.

Ban tersebut teletak di leher sang buaya selama lima tahun persis seperti kalung.

Petugas konservasi telah mencoba memancing buaya air asin itu dari sungai sejak 2016, setelah warga melihat buaya itu ban sepeda motor melilit lehernya.

Namun, seorang warga bernama Tili (40) akhirnya menangkap buaya sepanjang 17 kaki itu untuk diselamatkan pada Senin, 7 Februari 2022, malam.

Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sebut Kasus Omicron akan Naik Tinggi, Kemungkinan Lebih dari Delta

Tili yang merupakan seorang penjual burung, menggunakan merpati sebagai umpan dan tali untuk menangkap reptil itu.

"Saya hanya ingin membantu, saya benci melihat hewan terjebak dan menderita," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Guardian pada Selasa, 8 Februari 2022.

Dua upaya pertamanya untuk menyelamatkan hewan itu gagal karena tali yang dia gunakan tidak cukup kuat untuk menahan berat si buaya berkalung ban.

"Saya sudah kelelahan jadi saya membiarkan mereka menyelesaikan evakuasi. Buaya itu sangat berat, semua orang berkeringat dan kelelahan," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat