PIKIRAN RAKYAT - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengungkap adanya fakta baru terkait kerangkeng manusia yang ditemukan di kediaman Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Perangin Angin.
Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi Pasaribu menuturkan bahwa pihaknya telah mengantongi sejumlah fakta baru, termasuk pelaku di balik kerangkeng manusia tersebut.
"Ada beberapa fakta baru yang kami dapatkan, termasuk juga para pelakunya siapa saja," kata Edwin dalam keterangannya pada Kamis, 24 Februari 2022.
LPSK menduga ada keterlibatan anggota keluarga hingga aparat keamanan dalam kasus tersebut.
Baca Juga: Kasus Bupati Langkat Masuki Babak Baru, KPK Periksa 2 Saksi Ungkap Suap Proyek Infrastruktur
"Ada dari keluarga bupati termasuk juga kelompok tertentu," ujarnya.
Meski telah mendapat temuan itu, Edwin mengaku belum bisa membeberkannya secara rinci, termasuk terkait keterlibatan anggota keluarga Bupati Langkat nonaktif.
Edwin menyampaikan, temuan-temuan itu akan segera diumumkannya dalam waktu dekat.
"Nanti di momen yang tepat akan kita sampaikan bahwa selain ada keluarga, ada kelompok tertentu juga, ada oknum aparat yang terlibat dalam kasus kerangkeng manusia itu," ucap Edwin.