PIKIRAN RAKYAT - Pihak Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) terus mendalami temuan kerangkeng manusia di kediaman Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Perangin Angin.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi menerangkan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait tempat kerangkeng tersebut.
Dia menuturkan saksi yang diperiksa pihak kepolisian jumlahnya bertambah hingga lebih dari 65 orang.
"Saksi diperiksa bertambah. Saat ini sudah lebih dari 65 orang," kata Hadi pada Sabtu, 12 Februari 2022.
Saksi yang diperiksa tersebut terdiri dari beberapa orang yang pernah tinggal di kerangkeng itu.
Tak hanya itu, pihak keluarga dan orang-orang yang mengetahui dugaan tindakan di dalam kerangkeng manusia tersebut juga turut diperiksa.
Menurut Hadi, Polda Sumut hingga kini masih melakukan penyelidikan guna mengungkap kasus dugaan penganiayaan di kerangkeng manusia milik Bupati Langkat nonaktif.
Baca Juga: Bertemu Vladimir Putin, Emmanuel Marcon Percaya Rusia Tak Akan Serang Ukraina?
Selain memeriksa saksi, pihak kepolisian juga telah membongkar dua kuburan penghuni kerangkeng manusia yang diduga tewas dianiaya.