PIKIRAN RAKYAT - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyampaikan enam rekomendasi kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkaitan dengan insiden kekerasan di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo.
Pertama, Ganjar Pranowo diminta melakukan evaluasi secara serius untuk mengatasi insiden 'kekerasan' yang terjadi Desa Wadas.
Komisioner Pendidikan dan Penyuluhan Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara meminta Ganjar Pranowo melakukan menyelesaikan permasalahan di Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo secara keseluruhan.
"Melakukan evaluasi secara serius dan menyeluruh pendekatan yang dilakukan dalam penyelesaian permasalahan di Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo," katanya konferensi pers Hasil Pemantauan Komnas HAM RI Peristiwa Wadas 8 Februari 2022 secara virtual, Kamis, 24 Februari 2022.
Baca Juga: Kuasa Hukum Indra Kenz Bantah Kliennya Berstatus Tersangka
Kedua, Komnas HAM juga meminta Ganjar Pranowo memastikan adanya perlindungan bagi warga terdampak pembangunan Bendungan Bener dan menghindari penggunaan cara-cara penggusuran, pengusiran, dan pendekatan keamanan dalam penyelesaian masalah di Wadas;
Rekomendasi ketiga, Ganjar Pranowo juga diminta mengupayakan pemulihan (trauma healing) terhadap masyarakat korban kekerasan, korban trauma kekerasan, dan korban perundungan.
Keempat, Menyiapkan upaya yang menjamin kelangsungan masa depan anak-anak warga Wadas, jika nantinya ada solusi yang diterima oleh semua pihak.
Selanjutnya, rekomendasi yang kelima, Komnas HAM meminta Ganjar Pranowo menyiapkan informasi lingkungan yang lengkap tentang dampak lingkungan sebagai bahan dialog terutama untuk menjawab persoalan sosial dan lingkungan di Desa Wadas.