kievskiy.org

Industri Tutup dan WFH karena Covid-19, Konsumsi BBM di Jawa Tengah Turun 40%

ILUSTRASI SPBU, Pom Bensin.*
ILUSTRASI SPBU, Pom Bensin.* /EVIYANTI/PR

PIKIRAN RAKYAT - Banyaknya industri yang tutup menyebabkan konsumsi BBM di Pertamina wilayah MOR IV tahun 2020 jauh menurun hingga 40 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Penurunan konsumsi juga terjadi karena ada anjuran work from home (WFH) merupakan efek dari terjadinya wabah Covid-19," kata Pjs General Manager Pertamina MOR IV Jateng Teuku Johan Miftah dalam keterangan persnya Selasa 19 Mei 2020.

Baca Juga: Keputusan Belum Jelas, Ibadah Haji Khusus Tahun Ini Diminta Dibatalkan

Padahal pada tahun 2019, realisasi penyaluran BBM jenis gasoline (Premium, Pertalite dan Pertamax Series) meningkat 26% dari rataan harian normal 12.000 Kiloliter menjadi 15.000 KL.

Pada tahun ini perkiraan rataan harian saat Ramadhan dan Idul Fitri untuk BBM jenis gasoline hanya berkisar di angka 9.800 KL atau turun hampir 40%.

Baca Juga: Bilik Instalasi Tes Swab Buatan Unisba Makin Canggih, Mampu Melakukan Pemeriksaan Fisik Pasien

Untuk BBM jenis gasoil (Solar dan Dex Series) juga mengalami penurunan dari tahun lalu yaitu pada tahun 2019 rata-rata di bulan Ramadhan konsumsi berkisar di angka 5.800 KL per hari. Di tahun ini berkisar di angka 5.000 KL atau turun 14%.

Baca Juga: 5 Herbal dan Suplemen Alami yang Dapat Mengobati serta Mencegah ISK

Johan menambahkan, tetap berlakunya larangan mudik untuk masyarakat umum juga membuat Pertamina tidak membuka titik-titik SPBU modular di jalan tol Trans Jawa namun stok BBM di 7 titik SPBU regular yang berada di Jalur Tol Trans Jawa (wilayah MOR IV) tetap disiagakan dan dalam jumlah yang cukup.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat