PIKIRAN RAKYAT - Masyarakat Indonesia kembali diberi kabar duka saat seorang perawat yang telah dua tahun bekerja di rumah sakit Royal Surabaya, Ari Puspita Sari meninggal dunia karena virus corona baru (COVID-19).
Ia diketahui tengah mengandung janin berusia empat bulan saat pertama kali dinyatakan positif virus corona.
Ari pun sempat dalam kondisi kritis dan memiliki persentasi kurang dari 10 persen untuk dapat survive melawan virus corona sebelum akhirnya ia dan janin meninggal dunia.
Baca Juga: Majalengka Zona Biru Covid-19, Salat Idulfitri dan Berjemaah Lainnya di Masjid Diizinkan
Kepergian perawat dan janinnya tersebut, membuat banyak orang berempati dan melayangkan doa agar keduanya dapat diterima dengan baik di sisi-Nya.
Termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memberikan ucapan belangsukawa untuk perawat Ari melalui akun Instagram miliknya, @jokowi pada Selasa, 19 Mei 2020 sebagaimana dilansir Pikiran-Rakyat.com.
"Saya mendengar kabar duka tentang berpulangnya Ibu Ari Puspita Sari, seorang perawat di Rumah Sakit Royal Surabaya bersama janin yang dikandungnya. Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun," tulis Presiden Jokowi.
Baca Juga: Dua Sosok Ini Diakui Bek Kiri Persib Ardi Idrus Sering Merepotkan
Dalam unggahan yang sama, ia pun mengucapkan duka cita mendalam untuk tim medis yang hingga kini berada di garis terdepan untuk memerangi pandemi virus corona.