kievskiy.org

Ramai-ramai Pedagang Daging Sapi di Jakarta Mogok, Pilih Pulang Kampung daripada Berdagang

Pedagang daging sapi yang ada di Pasar Senen mengatakan mulai ada kenaikan harga jelang lebaran 2021
Pedagang daging sapi yang ada di Pasar Senen mengatakan mulai ada kenaikan harga jelang lebaran 2021 /Pikiran Rakyat/ Amir Faisol

PIKIRAN RAKYAT - Damarharui (41) pedagang dagi sapi di Pasar Senen Jakarta saat ini memilih pulang kampung ke kampung halamannya di Pandeglang Provinsi Banten.

Bukan tanpa alasan, ia terpaksa pulang karena saat ini para pedagang daging tengah melakukan mogok kerja akibat kenaikan harga daging.

Dia menyebutkan, mogok kerja kompak dilakukan pedagang selama lima hari terhitung sejak Senin, 28 Februari hingga Jumat 4 Maret 2022. Ini sebagai upaya protes yang disampaikan pedagang kepada pemerintah.

"Sekarang kan mogok kerja selama lima hari. Demi menjaga kekompakan di teman-teman pedagang. Jadi saya sekarang memilih pulang kampung di Pandeglang," katanya saat dihubungi Pikiran-Rakyat.com, Rabu, 2 Maret 2022.

Baca Juga: Inkonsistensi Respons Internasional terhadap Resimen Azov, Organisasi ‘Berbahaya’ yang Bela Ukraina

Dia menyebutkan saat harga daging di pasar saat ini sudah merangkak naik. Terakhir, sebelum ada mogok kerja berlangsung, harga daging mencapai Rp130.000 per kilogram. Menurutnya, harga ini sudah tidak normal.

Kenaikan harga ini memang wajar terjadi menjelang Bulan Suci Ramdhan. Tidak hanya itu, Damarhuri menyebutkan penjualan daging di Pasar Senen Jakata sudah mulai melemah. Terlebih dampak Pandemi Covid-19 ini sangat memberikan efek besar bagi para pedagang.

Damar pun belum mengetahui apakah setelah selesai aksi mogok kerja ini selesai akan langsung berjualan di pasar. Ini sangat bergantung dengan kekompakan para pedagang yang lainnya.

Lebih lanjut, Damar meyakini harga masih akan terus mengalami kenaikan menjelang puasa meskipun mogok kerja selesai dilakukan. Terlebih ini sangat bergantung dengan kebijakan pemerintah yang diambil.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat