kievskiy.org

Harga Sembako di Jakarta Merangkak Naik, Anies Baswedan Kaitkan dengan Kondisi Domestik dan Internasional

Ilustrasi pedagang cabai. Berikut ini merupakan update harga barang kebutuhan pokok menjelang pergantian tahun 2021 nasional dan Jawa Barat, cabe rawit merah naik.
Ilustrasi pedagang cabai. Berikut ini merupakan update harga barang kebutuhan pokok menjelang pergantian tahun 2021 nasional dan Jawa Barat, cabe rawit merah naik. /Kabar Priangan/Asep MS

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Anies Baswedan merepons kenaikan sejumlah harga pangan yang terjadi di Jakarta. Dia tidak menampik kalau kenaikan terjadi akibat situasi yang terjadi baik domestik ataupun internasional.

"Kita menyadari bahwa di luar sana ada pegeseran-pergeseran pasokan karena baik efek domestik maupun internasional yang sekarang sedang terjadi," katanya kepada wartawan di Jakarta Timur, Rabu, 2 Maret 2022.

Dia mengatakan kegiatan pengamanan pasokan pangan di DKI Jakarta berjalan sepanjang tahun. Terlebih kata dia, pihaknya memiliki pembagian tugas BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) yang bertanggung jawab untuk mengelola supply. Kemudian ada SKPD yang bertanggung jawab di dalam mengelola demand.

Lantas kata dia ketika demand dan supply terkendali, maka harga pangan menjadi terkendali. Anies Baswedan memastikan kalau pihaknya akan memantau terus dari dekat terkait pasokan pangan agar bisa terus terjamin keberadaannya.

Baca Juga: Polda Metro Berencana Panggil Roy Suryo Terkait Laporan GP Ansor

Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Jakarta untuk memantau perkembangan harga pangan melalui laman resmi Pemprov Jakarta di infopangan.jakarta.go.id.

Dalam laman tersebut kata dia telah digambarkan harga rerata dari setiap kebutuhan pokok pangan di Jakarta.

"Dengan begitu masyarakat bisa tahu berapa sesungguhnya harga rata-rata yang ada di Jakarta. Sehingga pada saat mereka membeli pada saat mereka berjualan akan bisa ikut menyesuaikan dengan info harga itu," tuturnya.

Sejumlah pangan di Jakarta melonjak

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat