kievskiy.org

Pemuda Pancasila Banyuwangi Desak Bupati Copot Pelaksana Tugas Kepala Dinas PUCKPP

ILUSTRASI-Pekerja sedang menyelesaikan ruang isolasi di dalam Gedung Wanita Banyuwangi, pada Selasa (5/5/2020).*/
ILUSTRASI-Pekerja sedang menyelesaikan ruang isolasi di dalam Gedung Wanita Banyuwangi, pada Selasa (5/5/2020).*/ /Dian Effendi/Ringtimes Dian Effendi/Ringtimes

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Kalipuro Banyuwangi, Atrayu mengatakan kini pihaknya tengah mendesak Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas untuk mencopot Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan Permukiman (PUCKPP), Danang Hartanto. 

Menurutnya, Dinas PUCKPP Banyuwangi hanya menghambur-hamburkan anggaran penanganan COVID-19 hingga Rp 1 miliar untuk merehab Gedung Wanita Paramitha Kencana. 

"Padahal Gugus Tugas hanya mengarahkan Dinas PUCKPP untuk menyiapkan Gedung Wanita sebagai tempat isolasi," ujar Atrayu. 

Baca Juga: Hasil Tes Swab Pedagang Pasar Sumber Keluar, Kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon Bertambah

PAC Pemuda Pancasila Kalipuro pun mencatat sejumlah kesalahan mendasar yang dilakukan Kadis PUCKPP, Danang Hartanto. 

Pertama, ia menyatakan bahwa yang bertanggung jawab atas proyek rehab Gedung Wanita adalah Bupati Banyuwangi, Adullah Azwar Anas selaku ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19. 

Kedua, kata Atrayu, Danang Hartanto diduga hanya memanfaatkan kondisi darurat pandemik COVID-19 untuk merehab Gedung Wanita tanpa melalui proses lelang dan atas dasar itu Ia menunjuk satu rekanan untuk mengerjakan proyek tersebut.

Baca Juga: Pernyataan Mahfud MD Soal Kematian Virus Corona dan Kecelakaan Dinilai Tak Tepat

“Kami menduga ada permainan antara Dinas PUCKPP dengan rekanan yang ditunjuk mengerjakan rehab Gedung Wanita,” paparnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat