kievskiy.org

Malu-malu datang ke Damkar, Pria di Blitar Minta Petugas Melepas Cincin di Alat Kelamin

Petugas Damkar mendapat pengalaman berbeda, membantu melepas sebuah cincin yang terpasang di alat kelamin seorang warga.
Petugas Damkar mendapat pengalaman berbeda, membantu melepas sebuah cincin yang terpasang di alat kelamin seorang warga. /Pixabay/StockSnap Pixabay/StockSnap

PIKIRAN RAKYAT - Petugas pemadam kebakaran (Damkar) identik dengan upaya pengendalian kebakaran dan evakuasi binatang buas.

Akan tetapi di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, petugas Damkar mendapatkan pengalaman yang berbeda.

Pasalnya, mereka harus membantu melepas sebuah cincin yang terpasang di alat kelamin seorang warga.

Kejadian tersebut dialami oleh seorang pria berinisial MRZ pada Selasa, 1 Maret 2022.

Baca Juga: Tokoh NU Minta Banser Tak Perlu Berbaris Bela Gus Yaqut Soal Suara Azan

Dia mendatangi kantor Pemadam Kebakaran Blitar untuk meminta bantuan melepas cincin yang ditindik di alat kelaminnya.

Kepala Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar, Andi Putra Sagita mengatakan pria berusia 25 tahun tersebut sempat berusaha mencari cara melepas cincin logam itu di internet.

Akan tetapi, usaha mandiri yang dilakukannya gagal karena alat kunci untuk melepas cincin tersebut macet.

Merasa putus asa, MRZ pun memutuskan untuk datang ke kantor damkar dengan menahan perasaan malu.

Proses pelepasan cincin itu dilakukan di ruang tertutup dan ditangani oleh empat orang petugas.

Petugas berhasil melepas cincin itu hanya dalam waktu 10 menit dengan cara memotong cincin menggunakan alat yang dimiliki.

Baca Juga: Mayat Pria yang Ditemukan di Bawah Proyek Tol Pagedangan Teridentifikasi, Polisi Duga Korban Bunuh Diri

Andi Putra Sagita menyebut bahwa MRZ sempat berteriak kesakitan ketika proses pelepasan, membuat cincin itu menarik kulit kelaminnya.

Melalui unggahan di akun media sosial resminya, Damkar Blitar juga menuturkan kejadian tersebut.

Mereka mengatakan kedatangan MRZ pada Selasa, 1 Maret 2022 pukul 11.45 WIB.

"Pada pukul 11.45 WIB seorang laki laki berinisial RZ (25) datang ke mako damkar kabupaten blitar untuk meminta bantuan melepas tindik yang berada di alat vitalnya," tutur pihak Damkar Blitar.

Mereka membenarkan bahwa korban kesulitan melepas tindiknya karena kunci yang dimiliki macet.

"Pria tersebut tidak bisa melepas tindiknya dikarenakan kunci tindik nya macet dan Evakuasi pun berjalan lancar," kata pihak Damkar Blitar, dikutip Pikiran-Rakyat.com pada Minggu, 6 Maret 2022.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat