kievskiy.org

Akibat Hujan Deras 12 Jam, Seorang Warga Tewas Tersambar Petir hingga Banjir Terjang Probolinggo

ILUSTRASI hujan deras disertai petir.*
ILUSTRASI hujan deras disertai petir.* /Pixabay

PIKIRAN RAKYAT -  Pada Kamis pagi, 28 Mei 2020, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo telah memprediksi akan adanya cuaca ekstrem di wilayah Probolinggo, Jawa Timur.

Hujan deras disertai angin dilaporkan terus terjadi selama 12 jam. Akibatnya, banjir pun menerjang wilayah Probolinggo.

Seperti yang sudah diberitakan oleh kabarbesuki.pikiran-rakyat.com, cuaca ekstrem tersebut sudah dipublikasikan oleh BPBD berdasarkan prakiraan cuaca pada Kamis, 28 Mei 2020 hingga tiga hari ke depan.

Baca Juga: Jadi Saksi Kasus Korupsi, Irwansyah Jelaskan Aliran Dana yang Diterima dari Wawan

Selain mengakibatkan banjir, BPBD Kabupaten Probolinggo melaporkan bahwa hujan deras disertai angin itu telah menyebabkan jaringan PLN terputus.

Tak hanya itu, tiang PLN di Desa Sepuh Gembol, Kecamatan Wonomerto pun roboh akibat cuaca ekstrem tersebut.

Sementara itu, seorang warga Desa Temenggungan, Kecamatan Krejengan bernama Subhana (52) dinyatakan meninggal dunia akibat tersambar petir saat terjadinya hujan deras.

Baca Juga: Gelagatnya Aneh, Seorang Pria Diduga Bunuh Diri dengan Menceburkan ke Laut

Artikel Ini Sebelumnya Pernah Tayang di kabarbesuki.pikiran-rakyat.com dengan Judul 'Cuaca Ekstream di Probolinggo, Satu Orang Tewas Tersambar Petir'

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat