kievskiy.org

Menhub Sebut Truk ODOL Sebabkan Jalan Rusak dan Kecelakaan, Rugikan Negara Rp43 Triliun Setiap Tahun

Truk-truk ODOL melintas di tol Trans Jawa.
Truk-truk ODOL melintas di tol Trans Jawa. /Poltal Pekalongan/Ali A

PIKIRAN RAKYAT – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan keberadaan truk Over Dimension Over Loading (ODOL) telah menyebabkan sejumlah kerugian.

Akibat yang ditimbulkan dari truk dengan muatan lebih itu yakni infrastruktur jalan yang cepat rusak dan kecelakaan lalu lintas.

"Dampak dari truk ODOL yaitu infrastruktur jalan cepat rusak dan rawan kecelakaan lalu lintas," kata Budi Karya Sumadi dalam diskusi daring "Jalan Bebas ODOL, Demi Keselamatan" yang dipantau di Jakarta, Selasa, 8 Maret 2022.

Menhub kemudian merinci kerugian-kerugian yang ditimbulkan, diantaranya berdasarkan data dari Kementerian PUPR, negara dirugikan sebesar Rp43 triliun setiap tahunnya untuk memperbaiki jalan yang rusak akibat truk ODOL.

Baca Juga: Menhub Budi Karya Sumadi Tinjau Lokasi Calon Bandara Baru IKN, Optimistis Rampung Tahun 2024

Kemudian, truk-truk dengan muatan berlebih ini juga menjadi penyumbang terbesar penyebab kecelakaan lalu lintas di berbagai daerah.

"Sebagian besar angkutan barang, di mana 74 sampai 93 persen melanggar ketentuan. Angkutan barang menjadi penyumbang kecelakaan terbesar setelah sepeda motor," katanya.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, dalam mengatasi berbagai permasalah terkait truk ODOL, Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat tengah menyusun peta jalan menuju Indonesia bebas ODOL 2023.

Selain upaya pengawasan dan penegakan hukum, sejumlah upaya lainnya juga terus digencarkan Kemenhub untuk mewujudkan kebijakan tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat