kievskiy.org

Tersangka Teroris di Sukoharjo Aktif di HASI, Lembaga yang Pernah Ditetapkan Bagian dari Jemaah Islamiyah

Ilustrasi Densus 88
Ilustrasi Densus 88 /Pikiran Rakyat/Armin Abdul Jabbar

PIKIRAN RAKYAT - SU, tersangka teroris yang ditembak mati oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, dilaporkan aktif di lembaga Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI).

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan dalam koferensi pers di Jakarta, 10 Maret 2022.

HASI pernah masuk ke dalam daftar organisasi teroris di Indonesia berdasarkan ketetapan Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 3801/Pen.Pid/2015/PN.Jkt.Pst yang ditandatangani Kapolri saat itu, Jenderal Badrodin Haiti.

Dokumen tersebut dapat diakses di situs Pusat Pelaporan dan Analis Transaksi Keuangan (PPATK).

Baca Juga: Gaduh Konflik Internal SBM ITB, Penerimaan Mahasiswa Baru Dipastikan Tetap Berjalan

Berdasarkan keterangan dalam dokumen itu, HASI disinyalir melakukan perekrutan, pendaanaan, serta memfasilitasi perjalanan para pengikutnya ke Suriah.

HASI menamakan para pengikutnya dengan sebutan FTF atau Foreign Terrorist Fight.

HASI beroperasi dengan kedok yayasan kemanusiaan Jemaah Islamiyah (JI) yang beroperasi di Lampung, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, dan Makassar.

Densus 88 menangkap SU di Jalan Bekonang, Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu, 9 Maret 2022.

Baca Juga: Berita Kematian Vladimir Putin Dapat Izin Tayang di Facebook dan Instagram

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat