PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) diminta mengantisipasi lonjakan permintaan komoditas perikanan menjelang Ramadhan 2022.
Permintaan itu lantaran kebutuhan konsumsi ikan pada momen menjelang Ramadhan 2022 hingga Lebaran berpotensi meningkat.
Adapun perkiraan kebutuhan ikan pada momen tersebut jumlahnya mencapai 2,64 juta ton atau meningkat sekira 10 hingga 20 persen dibandingkan dengan bulan-bulan lain.
Oleh sebab itu, anggota Komisi IV DPR RI, Johan Rosihan mengingatkan KKP untuk lebih mewaspadai berbagai hal terkait ketersediaan stok ikan secara nasional.
Baca Juga: 10 Orang Indonesia yang Miliki Pesawat Jet Pribadi, dari Prabowo hingga Raffi Ahmad
Meskipun, kata dia, estimasi produksi dan ketersediaan ikan diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadhan 2022 hingga Lebaran nanti.
"Saya mengingatkan KKP agar bisa mengantisipasi berbagai kemungkinan dengan kebijakan yang tepat dan jangan terlena dengan perkiraan pasokan ikan yang cukup sebab banyak faktor yang di luar kendali sering menyebabkan pasokan terganggu," kata Johan Rosihan.
Salah satu faktor yang menurut Johan perlu diwaspadai KKP yakni gejala El Nino di Indonesia.
"KKP mesti mewaspadai efek dari gejala El Nino yang akan berpotensi terjadinya kebocoran stok ikan," katanya.