kievskiy.org

Pengamat Harap Jangan Sampai Ada 'Penunggang' dalam Demo Mahasiswa 11 April 2022: Penting untuk Diantisipasi

Ilustrasi demo yang dilakukan mahasiswa menolak wacana perpanjangan masa jabatan presiden (penundaan Pemilu).
Ilustrasi demo yang dilakukan mahasiswa menolak wacana perpanjangan masa jabatan presiden (penundaan Pemilu). /Antara/Arnas Padda

PIKIRAN RAKYAT - Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno menyikapi soal adanya rencana demo besar mahasiswa yang bakal digelar pada Senin, 11 April 2022 mendatang. 

Dia menyampaikan bahwa kebebasan berpendapat dan berekspresi merupakan hak konstitusional setiap orang, termasuk mahasiswa.

Namun demikian, menurutnya, penyampaian pendapat harus dilakukan dalam koridor demokrasi. 

Adi Prayitno mengatakan bahwa untuk melakukan demo, sudah ada rambu-rambu yang mengatur tentang penyampaian pendapat. 

Baca Juga: Disdik DKI Jakarta Larang Siswa Ikut Demo 11 April 2022: Ada Hal yang Lebih Penting dari Itu

Dia lantas berharap, penyampaian aspirasi dan pendapat dalam demo tersebut dapat dilakukan dalam koridor demokrasi yang baik. 

Mengikuti rambu-rambu itu dinilainya perlu dilakukan, sebab apabila penyampaian pendapat dilakukan dengan cara 'chaos' maka akan mencoreng citra gerakan mahasiswa.

Dalam perkembangan demokrasi negara yang saat ini sudah berkembang bagus, kata dia, upaya menyampaikan aspirasi dengan cara elegan jauh lebih diutamakan. 

Arif Prayitno juga mengingatkan mahasiswa agar dapat mengantisipasi adanya provokasi dari pihak-pihak lain.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat