kievskiy.org

Demo 11 April 2022: MPR Imbau Mahasiswa Tidak Anarkis dan Waspada Penumpang Gelap

Mahasiswa yang menggelar aksi demo 11 April 2022 mulai bergerak ke Gedung DPR.
Mahasiswa yang menggelar aksi demo 11 April 2022 mulai bergerak ke Gedung DPR. /Pikiran Rakyat/ Muhammad Rizky Pradila

PIKIRAN RAKYAT - Arsul Sani, Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) mengimbau kepada seluruh mahasiswa yang tergabung dalam BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) yang sedang melakukan aksi unjuk rasa di Gedung DPR, Jakarta untuk tidak melakukan aksi anarkis, dan mewaspadai penumpang gelap dalam aksi tersebut.

"Bagi saya yang perlu ditekankan unjuk rasanya tidak boleh disertai tindakan anarkis,” ujar Arsul, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News. Senin, 11 April 2022.

Selain itu, Arsul pun meminta kepada seluruh koordinator mahasiswa, agar bisa memantau keberadaan para peserta unjuk rasanya.

Menurutnya, hal ini penting dilakukan agar aksi unjuk rasa tersebut tidak ditumpangi penumpang gelap yang memanfaatkan kegiatan aksi unjuk rasa ini.

Baca Juga: Gus Miftah Akui Hampir Terjebak dalam Kasus Investasi Bodong: Saya Bisa Terseret Polisi

“Hal ini yang mesti diwaspadai oleh adik-adik mahasiswa kita. Karena kita sudah juga menyaksikan bahwa unjuk rasa yang berakhir dengan tindakan anarkis itu memang dipicu oleh para penumpang gelapnya," katanya menambahkan.

Dijelaskan Asrul, bahwa aktivitas demonstrasi, sama sekali tidak dilarang di negara demokrasi. Karena hal ini dijamin dalam UUD.

"Unjuk rasa atau demo itu adalah bagian dari kebebasan berekspresi yang ada aturannya,” ucapnya.

Menurutnya, konstitusi negara Indonesia telah mengatur kebebasan berpendapat dimuka umum sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat