kievskiy.org

Soal Jokowi 3 Periode, Pakar: Presiden Sedang Ditampar Berkali-kali oleh Pendukungnya, Kok Tidak Sadar-sadar?

Ilustrasi tamparan tangan.
Ilustrasi tamparan tangan. /Pixabay/Annabel_P Pixabay/Annabel_P

PIKIRAN RAKYAT - Pakar Hukum Tata Negara, Feri Amsari menyentil Presiden Jokowi terkait pernyataannya soal wacana perpanjangan masa jabatan presiden menjadi 3 periode.

Menurutnya, sejak awal Jokowi tidak secara tegas menyatakan penolakan terhadap wacana 3 periode maupun penundaan Pemilu 2024.

Jika sejak awal Presiden secara tegas dan jelas mengatakan hal tersebut, aksi demo mahasiswa 11 April 2022 kemarin dinilai tidak akan terjadi.

Baca Juga: Muncul Usul Larangan Rokok Dijual Batangan, Simak Alasannya

"Nah yang saya ingin katakan bahwa sebenarnya kalau lah presiden sedari awal menyampaikan bahwa 'saya cukup dua periode dan tidak berminat untuk melakukan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan', saya yakin teman-teman tidak akan demo," tutur Feri Amsari, Jumat, 15 April 2022.

Dia kemudian menyebutkan berbagai pernyataan Jokowi saat menanggapi kedua isu yang sampai saat ini masih bergulir tersebut.

"Pernyataan pertama Presiden adalah 'saya taat kepada konstitusi', konstitusi yang mana? yang berlaku saat ini atau yang hendak dia ubah, kan jadi timbul tanda tanya begitu," ucap Feri Amsari.

Baca Juga: Rhenald Kasali: Strategi Korea Selatan Kuasai Dunia dengan K-Pop, dari 1988 hingga 2012 Jadi Titik Cerah

Selain itu, Jokowi juga pernah mengatakan bahwa orang-orang yang membahas wacana 3 periode sama saja dengan menampar wajahnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat