kievskiy.org

Dugaan Pencurian Uang Rakyat Ekspor CPO Minyak Goreng, Syarat DMO 20 Persen Tak Dipatuhi

Seorang warga melintas di deretan jerigen yang diletakkan warga saat antre untuk mendapatkan minyak goreng curah yang didistribusikan pada gelaran pasar murah di Palu, Sulawesi Tengah.
Seorang warga melintas di deretan jerigen yang diletakkan warga saat antre untuk mendapatkan minyak goreng curah yang didistribusikan pada gelaran pasar murah di Palu, Sulawesi Tengah. /Antara/Mohamad Hamzah

PIKIRAN RAKYAT – Kejaksaan Agung (Kejagung) RI gencar mengumpulkan alat bukti dalam mendalami dugaan pencurian uang rakyat (korupsi) dalam pemberian izin fasilitas ekspor minyak sawit mentah (CPO).

Kejaksaan Agung telah menetapkan 4 tersangka dalam kasus itu yakni Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Indarsari Wisnu Wardhana dan 3 petinggi di 3 perusahaan minyak goreng.

Kejagung telah menggeledah 10 lokasi untuk memperoleh alat bukti dalam mendalami kasus tersebut.

“Tempat yang digeledah ada beberapa kantor terkait kegiatan usaha dari 3 pihak swasta yang sudah kami tersangkakan. Kemudian ada rumah tersangka IWW (Dirjen Daglu) dan tentunya ada kantor terkait Kemendag,” kata Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah.

Baca Juga: Uni Eropa Minta Indonesia Tekan Rusia, Moeldoko Bereaksi

Febrie mengatakan, penggeledahan tersebut berlangsung selama dua hari yaitu pada Selasa, 5 April 2022 dan Kamis, 7 April 2022.

Pada hari pertama, Kejagung menggeledah dua tempat, yakni rumah Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri dan kantor PT Mikie Oleo Nabati Industri di Bekasi.

Pada hari kedua, penggeledahan dilakukan di kantor Permata Hijau Group di Medan, Kantor Wilmar di Medan, Kantor Musim Mas di Medan, Kantor PT Incasi Raya di Padang, Kantor Synergy Oil Nusantara di Batam, Kantor Karyaindah Alam Sejahtera di Surabaya, dan di dua Kantor Sinar Alam Permai di Palembang.

Baca Juga: 70.000 Babi Sehat Terancam Dimusnahkan, Krisis Pekerja Peternakan Jadi Alasan

Penggeledahan tersebut menghasilkan penyitaan 650 dokumen dan Barang Bukti Elektronik (BBE).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat