PIKIRAN RAKYAT - Tingkah laku ibu-ibu membeli baju baru tetapi masih antre minyak goreng, membuat Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Megawati Soekarnoputri bingung. Dengan jumlah utang Indonesia yang mencapai Rp 7.014, 58 triliun tetapi pemerintah masih bisa bagi-bagi bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat sebenarnya membuat kita juga menjadi bingung.
Kalau ekonomi kita sulit, mengapa ibu-ibu masih bisa membeli baju baru? Membaca sampai di sini kita akan berpikir bahwa ibu-ibu itu masih punya uang sehingga masih bisa membeli baju baru. Tetapi jika ibu-ibu punya uang, mengapa mereka harus antre membeli minyak goreng?
Sampai di sini, kita tidak bisa lagi mengatakan bahwa ibu-ibu itu punya uang, karena kalau punya uang mereka tidak perlu antre membeli minyak goreng. Tetapi antre membeli minyak goreng bisa saja karena minyak goreng masih langka di pasaran atau memang kebutuhannya banyak.
Tetapi banyak juga banyak minyak jenis lain yang bisa digunakan untuk menggoreng yang bahkan jauh lebih sehat, dari kedelai atau zaitun. Bahkan pada saat minyak goreng kosong melompong di pasaran jenis minyak goreng dari bahan lain tersedia, tetapi memang harganya bisa bikin kantong bolong.
Baca Juga: Jurnalis Rusia Bocorkan Rencana Vladimir Putin Usai Taklukan Ukraina: Akan Ada Perang Lain
Artinya tetap saja ibu-ibu antre minyak goreng karena harganya yang lebih terjangkau, sampai di sini kita bisa mengatakan bahwa meskipun ibu-ibu itu bisa membeli baju baru tetapi masih antre minyak goreng karena ibu-ibu itu tidak memiliki cukup uang sehingga harus berhemat.
Ekonomi adalah ilmu tentang memilih, keterbatasan sumber daya yang mengakibatkan kelangkaan membuat manusia harus selalu membuat pilihan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya yang tak
pernah habis-habisnya. Menjelang lebaran kebutuhan ibu-ibu pasti meningkat, sehingga ibu-ibu perlu menghemat uangnya supaya bisa dapat memenuhi kebutuhannya.
Lantas apa kaitannya dengan kondisi ekonomi Indonesia saat ini, dilihat dari peringkat negara dengan utang luar negeri terbesar, Indonesia sendiri masuk dalam peringkat negara yang memiliki utang luar negeri lumayan besar. Dengan jumlah utang mencapai Rp7.014, 58 triliun dengan bunga yang harus dibayar sekira Rp400 triliun menunjukkan situasi ekonomi Indonesia yang tidak mudah.