kievskiy.org

KPK Panggil Kepala BPK Jabar Terkait Kasus Suap Bupati Bogor Nonaktif Ade Yasin

Bupati Bogor Ade Yasin usai jalani pemeriksaan di KPK.
Bupati Bogor Ade Yasin usai jalani pemeriksaan di KPK. /Antara/Indrianto Eko Suwarso

PIKIRAN RAKYAT - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Kepala Badan Pemeriksaan Keuangan Jawa Barat (BPK Jabar) Agus Khotib terkait dengan kasus dugaan suap yang menyeret nama Bupati Bogor nonaktif, Ade Yasin. 

Diketahui Ade Yasin terseret kasus dugaan suap pengurusan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Tahun Anggaran 2021 dan kini telah ditetapkan sebagai tersangka. 

"Hari ini, pemeriksaan saksi dugaan tindak pidana korupsi suap pengurusan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2021 untuk tersangka AY (Ade Yasin)," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri melalui keterangannya, Kamis, 19 Mei 2022. 

Selain memanggil Kepala BPK Jabar, KPK juga memanggil sembilan saksi lainnya untuk mengusut dugaan suap tersebut.

Baca Juga: Sebut Gala Sky Mirip Prof Bambang, Doddy Sudrajat: Memang Benar Ada Kemiripan dari Jidatnya

Adapun sembilan saksi lainnya yang dipanggil KPK yakni, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor Soebiantoro, PPK Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Bogor Heru Haerudin, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Bogor Krisman Nugraha.

Kemudian, tiga PNS Dinas PUPR Kabupaten Bogor masing-masing Gantara Lenggana, R Indra Nurcahya, dan Aldino Putra Perdana serta tiga PNS BPK Perwakilan Jabar, yakni Emmy Kurnia, Winda Rizmayani, dan Dessy Amalia.

Sebelumnya, pada Rabu, 18 Mei 2022 KPK telah memeriksa dan memanggil sembilan saksi lain terkait kasus Ade Yasin dkk.

Saksi-saksi tersebut di antaranya, Kasubbag Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Kabupaten Bogor Unu, pegawai RSUD Cibinong Sapto Aji Eko, Kasubbid Gaji BPKAD Kabupaten Bogor Ferry Syafari, Kabid AKTI BPKAD Kabupaten Bogor Wiwin Yeti Heriyati, PNS Dinas PUPR Kabupaten Bogor Khairul Amarullah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat