kievskiy.org

Calon Bintara Tidak Lolos Pendidikan karena Buta Warna Viral, Polisi: Harus Berbesar Hati

Dokumentasi: Panitia melakukan pengukuran tinggi badan calon siswa yang melamar untuk menjadi anggota Polri di Polres Lhokseumawe, Aceh, Kamis, 7 April 2022.
Dokumentasi: Panitia melakukan pengukuran tinggi badan calon siswa yang melamar untuk menjadi anggota Polri di Polres Lhokseumawe, Aceh, Kamis, 7 April 2022. /Antara/Rahmad

PIKIRAN RAKYAT - Polda Metro Jaya memberikan penjelasan mengenai calon bintara bernama Fahri Fadilah Nur Rizki (21) lantaran gagal mengikuti pendidikan usai dinyatakan lolos tes.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan menuturkan, bahwa Fahri tidak dapat melanjutkan pendidikan lantaran tidak memenuhi salah satu syarat kesehatan yakni buta warna.

"Kalau buta warna itu masuk di item tes kesehatan. Kesehatan itu kan mulai dari kesehatan luar kemudian baru ada pemeriksaan kesehatan dalam," kata Zulpan kepada wartawan dikutip, Selasa, 31 Mei 2022.

Menurutnya Fahri memang sudah pernah mengikuti tes pada 2019 lalu dan juga tidak lolos karena buta warna parsial.

Baca Juga: Ketegaran Ridwan Kamil Mengundang Simpati, para Artis hingga Warganet Doakan Emmeril Kahn

Baca Juga: Polisi Boleh Tembak Begal dan Geng Motor Langsung di Tempat

Namun kata dia, setiap orang yang sudah gagal dan kembali mengikuti proses tetap diperkenankan.

"Walaupun kita punya datanya tidak digugurkan karena akan dilihat hasil tesnya nanti. Jadi tidak langsung di-blacklist gitu tetap diberikan kesempatan tes dan hasilnya itu yang disampaikan kembali," ucapnya.

Lebih jauh Zulpan mengungkapkan, bahwa pihaknya selalu terbuka pada setiap kritik yang dilayangkan peserta termasuk dalam hal ini kasus Fahri.

Sejak awal pihak panitia Polda Metro Jaya sudah memberikan penjelasan soal tidak dapat melanjutkan pendidikan. Hal itu disampaikan sebelum kasus tersebut viral.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat