kievskiy.org

Reshuffle Kabinet Berdampak kepada Peta Koalisi Pilpres 2024, Pakar Bicara Isyarat Jokowi

Dua menteri dan wakil menteri yang baru dilantik dalam Kabinet Indonesia Maju II.
Dua menteri dan wakil menteri yang baru dilantik dalam Kabinet Indonesia Maju II. /ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

PIKIRAN RAKYAT - Momen reshuffle kabinet yang ditandai pergantian menteri dalam susunan kabinet Indonesia Maju, disorot secara menarik oleh seorang pakar politik asal Universitas Jember (Unej).

Terkait pergantian menteri dalam kabinet saat ini, pakar politik menilai dampak yang terjadi pada peta koalisi untuk Pilpres 2024 mendatang.

Menurut pakar politik, Hermanto Rohman, pergantian menteri dalam kabinet telah menampilkan nuansa politik untuk Pilpres 2024.

Baca Juga: Tes Logika: Bagaimana Cara Menyalakan Lilin di Dinding agar Tidak Menetes ke Meja Bawah?

Lebih lanjut, Hermanto menyoroti salah satu figur yang masuk dalam pergantian menteri, Zulkifli Hasan yang merupakan Ketua PAN dan sudah mendeklarasikan koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

"Salah satu figur yang diangkat adalah dari partai politik, yakni Zulkifli Hasan yang notabene adalah Ketua PAN yang merupakan salah satu partai mendeklarasikan koalisi Indonesia bersatu dengan Golkar dan PPP," katanya menjelaskan.

Diketahui, Zulkifli Hasan telah terpilih untuk menggantikan Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan.

Baca Juga: Polisi Beri Teguran Tertulis ke Pengendara yang Naik Motor Pakai Sandal Jepit di Depok: Bukan Surat Tilang Ya

Dengan menempatkan Zulkifli Hasan dalam kabinet saat ini, KIB berupaya mencari figur representasi dari ketiga partai itu, termasuk membuat posisi Presiden Jokowi sebagai king maker.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat