kievskiy.org

Jakarta Masuki Puncak Omicron, Menkes Prediksi Kasus Positif Bisa Capai 25 Ribu Orang Tiap Hari

Warga naik delman di kawaumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa, 3 Mei 2022.
Warga naik delman di kawaumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa, 3 Mei 2022. /Antara/Galih Pradipta

PIKIRAN RAKYAT – Masuknya subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di bulan Juni 2022, menjadi pengingat kembali bahwa pandemi belum sepenuhnya usai di Indonesia.

Alih-alih berganti status menjadi endemi, kasus positif dan aktif justru mengalami peningkatan, meskipun tetap dibarengi dengan angka kesembuhan yang tinggi.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memprediksi puncak kasus Covid-19 Omicron varian baru BA.4 dan BA.5 akan mencapai puncaknya, terutama di wilayah ibu kota.

Baca Juga: Profil Mahalini Raharja yang Tengah Jadi Sorotan Publik Gegara Nyanyi Lagu Indonesia Raya

Dia mengatakan, kasus positif subvarian baru tersebut bisa sampai di angka 25.000 kasus per hari. Perhitungan ini dilandaskan pada pantauan varian tersebut di negara lain.

Pernyataan itu muncul di sela-sela acara Penyambutan Kenegaraan Presiden Republik Federal Jerman, di Istana Bogor, Jawa Barat, Juni 2022.

"Kita percaya nanti akan ada kenaikan mungkin maksimumnya 25 ribu per hari," kata Menkes Budi dalam keterangannya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, pada Minggu, 3 Juli 2022.

Baca Juga: Misi Perdamaian ke Rusia-Ukraina Dipuji, Pakar Politik Malaysia: Kita Butuh Jokowi

Menkes Budi melanjutkan bahwa dalam waktu dekat, laju kasus Covid-19 akan segera mencapai puncaknya di Provinsi DKI Jakarta.

"Jakarta yang paling banyak kena Omicron. Kalau kata saya, Jakarta sebentar lagi sampai puncaknya," kata Menkes Budi dalam keterangan pers, 29 Juni, di Gedung Kemenkes RI Jakarta Selatan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat