PIKIRAN RAKYAT – Akibat bencana longsor yang terjadi pada bulan Mei 2022 lalu, terdapat sebuah jalan raya penghubung di Kota Ternate yang masih tak bisa dilewati.
Ya, jalan yang terletak di perbatasan antara Kelurahan Durari Isa dan Kelurahan Tomajiko, Kota Ternate itu sudah satu tahun dipenuhi dengan batu yang runtuh akibat tanah longsor.
Diketahui, sejumlah batu tersebut terbilang berukuran besar dan sudah berada di badan jalan Kecamatan Pulau Hiri, Kota Ternate.
Menindaklanjuti peristiwa ini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate, Muhammad Iksan Hamzah mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan laporan dari masyarakat Kecamatan Pulau Hiri.
Baca Juga: 11 Link Twibbon MPLS 2022 Terbaru: Bisa untuk SD, SMP hingga SMA
Ia pun menjelaskan bahwa BPBD sudah turun tangan untuk mengatasi masalah batu penghalang jalan tersebut.
BPBD telah menurunkan sejumlah stafnya untuk mengecek langsung kondisi di lapangan. Pihaknya pun mengungkapkan ada beberapa pilihan untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Pertama, batu besar tersebut akan dipindahkan ke arah lereng bukit, cara memindahkannya sendiri dengan menggulingkan batu tersebut.
Namun, jika cara ini dilakukan, pihaknya khawatir akan merusak tanaman perkebunan masyarakat yang menjadi tempat digulingkannya batu itu.