kievskiy.org

Terdepaknya Deolipa Yumara Dinilai Janggal, Publik Mendadak Tuntut Kapolri Dicopot: Ayo Pak Jokowi!

Bharada E cabut surat kuasa pengacaranya, Deolipa dan Baharuddin.
Bharada E cabut surat kuasa pengacaranya, Deolipa dan Baharuddin. /Kolase dari Instagram @deolipa_project dan Antara/M Risyal Hidayat

PIKIRAN RAKYAT – Masyarakat Indonesia dibuat bingung dengan babak baru kasus tewasnya Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

Pasalnya, setelah skenario asli kasus mulai terang, kini publik mengendus kejanggalan baru, usai kuasa atas Deolipa Yumara mendadak dicopot begitu saja.

Seperti diketahui, Deolipa Yumara dan Muhammad Baharuddin merupakan kuasa hukum kedua Bharada Richard Eliezer (E) sejak 6 Agustus 2022.

Deolipa dikenal blak-blakan dan gamblang dalam menyampaikan fakta penyidikan terkait Bharada E, sehingga menuai sejumlah pujian dari publik hingga Menko Polhukam, Mahfud MD.

Dengan pamor yang sedang naik tersebut, tentu putusan mendadak Bharada E, untuk mencabut surat kuasa hukumnya atas Deolipa lagi-lagi mencuri perhatian.

Baca Juga: Istri Ferdy Sambo Jadi Sorotan Netizen, Orang Terdekat Buat Kesaksian Soal Sikap Bu PC

Terutama karena kabar itu sampai ke telinga Deolipa ketika pengacara tersebut tengah menghadiri Talk Show Kontroversi di stasiun televisi, terkait kasus Brigadir J, pada Kamis, 11 Agustus 2022.

Di tengah perbincangan, Deolipa tiba-tiba menerima pemberitahuan lewat pesan WhatsApp yang berisikan surat Bharada E, dengan format pengetikan komputer.

“Pengacara Bharada E secara mendadak mendapatkan surat yang berisi permohonan untuk mencabut kuasa hukum. Padahal saat ini, Bharada E sedang ditahan,” kata akun TikTok stasiun televisi itu dalam keterangannya, dikutip pada, Jumat, 12 Agustus 2022.

Deolipa pun menjelaskan, banyak sekali hal yang mengherankan dalam surat pencabutan yang diberikan Bharada E, salah satunya karena format.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat