kievskiy.org

Alfamart Soal Pegawainya yang Diancam UU ITE oleh Konsumen: Perusahaan Sepenuhnya...

Inilah yang disampaikan oleh manajemen Alfamart usai pegawainya diancam UU ITE oleh konsumen yang kedapatan mengutil cokelat di toko.
Inilah yang disampaikan oleh manajemen Alfamart usai pegawainya diancam UU ITE oleh konsumen yang kedapatan mengutil cokelat di toko. /Twitter/@Giring_Ganesha Twitter/@Giring_Ganesha

PIKIRAN RAKYAT - Baru-baru ini, jagat maya dihebohkan dengan video pegawai Alfamart yang menangkap basah tindakan tidak terpuji seorang konsumen.

Menurut pernyataan pegawai Alfamart yang terekam dalam video, konsumen yang merupakan ibu-ibu itu mengambil cokelat tanpa membayar.

Peristiwa tersebut terjadi di Alfamart Sampora, Kampung Sampora, Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan, pada Sabtu 13 Agustus 2022 sekira pukul 10.30 WIB.

Aksi pegawai yang menangkap basah tindakan 'mengutil' konsumen justru membuatnya diancam UU ITE. Pegawai Alfamart pun melakukan klarifikasi dan meminta maaf ke konsumen yang bernama Mariana.

Baca Juga: Harga Telur Tembus Rp30.000, Pedagang Merajuk: Itu Karena Ada PKH

Sementara itu, manajemen Alfamart membenarkan pegawainya yang diancam UU ITE oleh seorang konsumen. Awalnya pegawai bernama Amelia menyaksikan tindakan konsumen yang mengambil barang tanpa membayar.

Berdasarkan hasil investigasi pegawai, konsumen mengambil cokelat dan produk lainnya di Alfamart. Konsumen tersebut baru membayar barang yang diambilnya setelah diminta pertanggungjawaban oleh karyawan.

Video tindakan konsumen yang mengutil tersebut pun viral di media sosial sehingga konsumen merasa dirugikan. Dia membawa pengacaranya dan mengancam pegawai Alfamart dengan UU ITE.

Berdasarkan keterangan resminya, manajemen Alfamart menuturkan bahwa, pihaknya sangat menyayangkan tindakan lanjutan sepihak dari konsumen yang membuat pegawainya tertekan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat