kievskiy.org

Tingkat Kepercayaan Polri Semakin Menurun Usai Kasus Kematian Brigadir J? Begini Ulasan Lengkapnya

Pengungkapan kasus yang dinilai cukup lambat juga kian membuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri semakin luntur.
Pengungkapan kasus yang dinilai cukup lambat juga kian membuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri semakin luntur. /Antara/Wahdi Septiawan Antara/Wahdi Septiawan.

PIKIRAN RAKYAT – Kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J menjadi pusat perhatian banyak masyarakat.

Pada awal pengungkapan kasus, jajaran penyidik dari Polri dinilai menyampaikan hal-hal janggal dalam kasus tersebut.

Mulai dari rusaknya CCTV di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, dugaan pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi, larangan membuka peti jenazah Brigadir J oleh keluarganya, hingga motif di balik kematian ajudan berusia 28 tahun itu.

Baca Juga: Digelar hingga 877 Meter, Desa Sukasenang di Garut Rayakan HUT ke-77 RI dengan Makan Beralaskan Daun Pisang

Pengungkapan kasus yang dinilai cukup lambat juga kian membuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri semakin luntur.

Namun, Polri kemudian berkomitmen akan mengungkap kasus kematian Brigadir J ini secara terang benderang.

Hal ini dibuktikan dengan menetapkan lima orang tersangka dalam kasus kematian Brigadir J, yakni Bharada E, Ferdy Sambo, Brigadir RR, KM, dan yang terbaru Putri Candrawathi.

Lantas apakah dengan langkah tersebut membuat tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri menurun?

Baca Juga: Sebanyak 62 Perwira hingga Bintara di Jajaran Polda Metro Jaya Alami Rotasi Jabatan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat