kievskiy.org

Lesi dan Lainnya, Ini Gejala Cacar Monyet yang Kasusnya Mulai Muncul di Indonesia

Ilustrasi cacar monyet atau Monkeypox yang muncul di Jakarta.
Ilustrasi cacar monyet atau Monkeypox yang muncul di Jakarta. /Pixabay/Alexandra_Koch

PIKIRAN RAKYAT - Sebelumnya Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Profesor Zubairi  Djurban mengatakan, Indonesia harus siaga terhadap cacar monyet.

Pada Sabtu, 20 Agustus 2022 pertama kalinya Indonesia dimasuki oleh wabah cacar monyet dengan berbagai gejala.

Kabarnya gejala awal yang dirasa salah satunya ruam atau lesi di kulit akibat infeksi. 

Baca Juga: Jalan Sukabumi Bandung Jadi Dua Arah? Dilarang Belok Kanan di Daerah Ini

Bahkan menurut pakar penyakit menular di University of California, Davis Medical Center, Sarah Waldman, MD menjelaskan bahwa monkeypox atau cacar monyet, dapat dimulai lebih cepat daripada orang yang disadari terinfeksi.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa masa inkubasi cacar monyet (monkeypox) itu antara 6-13 hari dan kadangkala sampai 21 hari. 

Namun, data dapat berubah, bahkan bisa menunjukkan masa inkubasi yang lebih pendek. Pada bulan Juli Waldman menyimpulkan bahwa rata-ratanya tujuh hari.

Baca Juga: Terseret Kasus Kematian Brigadir J, Mantan Kapolres Jakarta Selatan Diamankan di Mako Brimob

Berbeda dengan masa inkubasi pada virus Covid-19 Omicron, flu atau Omicron hanya membutuhkan rata-rata dua sampai tiga hari saja dari itu.

"Selama periode ini, seseorang yang terkena cacar monyet tidak akan tahu mereka sakit," kata Waldman dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Healthline.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat