kievskiy.org

Seberapa Akurat Poligraf? Simak Fakta-Fakta Pendeteksi Kebohongan yang Digunakan pada Ferdy Sambo CS

Ilustrasi  grafik jantung pada Poligraf.
Ilustrasi grafik jantung pada Poligraf. /PublicDomainPictures Pixabay

PIKIRAN RAKYAT – Para tersangka beserta saksi terkait kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Yoshua Hubarat atau Brigadir J telah dijadwalkan untuk menjalani pengujian kebohongan.

Di antara pihak yang telah masuk jadwal Bareskrim Polri, ialah Ferdy Sambo (FS), Putri Candrawathi (PC), Richard Eliezer (Bharada E), Ricky Rizal (RR), Kuat Ma’ruf (KM).

Dalam pemeriksaan uji kebohongan itu, Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol. Andi Rian Djajadi mengatakan bahwa Asisten Rumah Tangga (ART) keluarga Sambo, Susi juga diikutsertakan.

"Itu namanya uji polygraph, untuk menentukan tingkat kejujuran subjek dalam memberikan keterangan," kata Andi menjelaskan alat yang akan digunakan kepada Sambo CS.

 Baca Juga: Putri Candrawathi Tak Bisa Bohongi Penyidik, Istri Ferdy Sambo Itu Akan Diperiksa Pakai Lie Detector Hari Ini

Lantas, seberapa akurat dan efektif kah tes menggunakan poligraf? Berikut Pikiran-Rakyat.com rangkumkan untuk Anda lima fakta di balik alat pendeteksi kebohongan itu.

Definisi Lie Detector (Polygraph)

Lie detector bila diterjemahkan secara harfiah ialah alat uji kebohongan. Istilah itu merupakan istilah tak baku atau julukan informal alat polygraph (poligraf).

Menurut penjelasan laman lie detector test UK, polygraph merupakan sebuah alat pembaca kondisi fisiologis seseorang untuk memeriksa kebenaran perkataannya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat