PIKIRAN RAKYAT - Terminal untuk Very Very Important Person (VVIP) Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma telah selesai dilakukan revitalisasi dan siap untuk menyambut para tamu negara pada penyelengaraan Presidensi G20.
Sebelumnya, pada 1 September 2022 lalu Bandara Halim Perdanakusuma yang beroperasi untuk melayani penerbangan komersial, sempat berhenti sejak Maret 2022 guna revitalisasi.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan pengecekan dan peninjauan tahap akhir dari revitalisasi bandara tersebut.
Turut hadir mendampingi Menhub Budi Karya Sumadi, Plt. Dirjen Perhubungan Udara Nur Isnin Istianto, Lanud Halim Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) Marsma TNI Bambang Gunarto, serta Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin.
Baca Juga: Nicholas Saputra Akhirnya Bongkar Identitas Sang Kekasih hingga Rencana Pernikahan
"Hari ini saya melakukan cek terakhir hasil revitalisasi Bandara Halim Perdana Kusumah. Meskipun waktu pengerjaan pendek, rentang kurang lebih 6 bulan. Namun berkat kolaborasi dari semua pihak. Akhirnya, revitalisasi ini bisa kita laksanakan dengan baik," ujar Menhub Budi Karya Sumadi.
Dalam sambutannya, Menhub mengungkapkan bahwa revitalisasi yang dilakukan di bandara tidak sederhana karena meliputi sisi udara seperti runway dan apron, dan sisi darat seperti terminal VVIP, sistem drainase,dan penataan fasilitas lainnya.
"Kita lakukan revitalisasi runway yang tadinya ada masalah karena umur, dimana saat ini sudah terselesaikan. Dengan panjang runway 3000 meter, maka semua jenis pesawat hingga Boeing 747 dan 777 bisa untuk mendarat ke Halim," ucap Menhub tersebut.
Lebih lanjut, Menhub berharap dengan dilakukannya perbaikan sistem drainase bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), untuk tidak terjadi lagi genangan air yang dapat mengganggu aktivitas penerbangan.