kievskiy.org

Gubernur Papua Barat Somasi Tim Kuasa Hukum Lukas Enembe Usai Seret Namanya, Kata Dia: Hadapi Saja Sendiri

Kuasa hukum Gubernur Papua Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening (kiri) dan rekannya, menunjukkan surat keterangan tentang kondisi kesehatan dari kliennya saat mendatangi Gedung Merah Putih KPK, di Jakarta, Senin 26 September 2022.
Kuasa hukum Gubernur Papua Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening (kiri) dan rekannya, menunjukkan surat keterangan tentang kondisi kesehatan dari kliennya saat mendatangi Gedung Merah Putih KPK, di Jakarta, Senin 26 September 2022. /Antara/Indrianto Eko Suwarso

PIKIRAN RAKYAT – Tim Kuasa Hukum Gubernur Papua Lukas Enembe (LE) dijerat somasi oleh Pejabat (Pj) Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw, buntut terseretnya ia ke dalam kasus yang menjerat LE.

Waterpauw mengaku tak terima dengan tudingan sepihak itu, dan menuntut adanya klarifikasi sesegera mungkin jika tak ingin hukum yang berbicara.

“Somasi sudah dilayangkan kepada tim kuasa hukum LE agar segera memberikan klarifikasi dalam waktu 2 kali 24 jam. Jika tidak ada tanggapan, maka langkah hukum pencemaran nama baik akan kami tempuh,” ujar dia, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Selasa, 27 September 2022.

Dia melanjutkan, somasi ini merupakan bentuk lain dari hak jawab pihaknya, atas tudingan yang menurutnya tak memiliki dasar masuk akal, hingga cenderung mencemarkan nama baiknya.

 Baca Juga: Tasya Farasya dan Tasyi Athasyia Akhirnya Damai, Unggahan Terbaru sang YouTuber Jadi Sorotan

“Saya mengingatkan tim kuasa hukum LE, agar tidak terlalu jauh membuat wacana yang tidak berdasar, tetapi hadapilah proses hukum yang sedang berjalan,” ujar dia.

Waterpauw lantas mengingatkan tim pengacara LE tersebut untuk berhati-hati dalam berucap.

Menurutnya, menuding pejabat sebagai koruptor adalah hal yang tidak main-main. Benar atau salah, tudingan itu punya sifat penghancur yang kuat untuk kelangsungan hidup seseorang.

“Jangankan gubernur, menteri juga ada yang terjerat hukum, dan itu sesuatu yang normatif bagi setiap warga negara,” ujar dia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat