kievskiy.org

PLN Batalkan Program Pengalihan ke Kompor Listrik, Anggota DPR: Kesannya Asal-asalan

Ilustrasi kompor listrik.
Ilustrasi kompor listrik. /Pexels/Katerina Holmes

PIKIRAN RAKYAT - Usai menuai polemik di tengah masyarakat, PT PLN (Persero) akhirnya membatalkan program pengalihan kompor LPG 3 kilogram (kg) ke kompor listrik.

Pembatalan program itu dilakukan guna menjaga kenyamanan masyarakat dalam pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19.

Anggota Komisi VI DPR RI Rudi Hartono Bangun pun menanggapi hal tersebut. Ia menilai PLN tidak melakukan kajian dan penelitian saat akan membagikan kompor listrik gratis ke masyarakat.

“Percobaan yang dilakukan PLN dengan membagikan kompor listrik gratis ke masyarakat, tetapi kompor listrik yang dibagi kapasitas dayanya untuk listrik di atas 1.500 watt. Artinya meteran listrik masyarakat yang dayanya hanya 900 watt tidak akan mampu untuk mengoperasikan kompor listrik yang dibagikan gratis tersebut. Tidak ada kajian, penelitian, dan studi banding, sehingga menuai polemik (di tengah masyarakat) dan kesannya (program) asal-asalan,” ujar Rudi pada Selasa, 27 September 2022.

Baca Juga: 10.000 Orang Layangkan Ancaman ke Persib, Viking: Satu Kata, Lawan!

Lebih lanjut, politisi Partai NasDem itu juga mempertanyakan alasan PLN tidak membagikan kompor listrik dengan kapasitas listrik yang dimiliki masyarakat.

“Kenapa tidak (membagikan) kompor listrik yang kapasitasnya 400 watt? Sehingga cocok untuk (tegangan) listrik masyarakat di desa. Tidak sinkron kompor listrik yang dibagikan PLN untuk warga desa dengan tegangan listrik warga yang hanya 900 watt. Dan jika warga diminta untuk naikkan daya lagi ke 2.000 watt, tentu dikenakan biaya yang tidak sedikit, tentu warga juga keberatan,” ujar Rudi.

Di sisi lain, dia mengakui tujuan program kompor listrik sudah tepat karena diharapkan dapat menyerap surplus listrik yang diproduksi PLN.

Namun karena program tersebut dibatalkan, Rudi meminta kepada direksi PLN agar bisa mengatasi surplus listrik tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat