kievskiy.org

Pakistan Dilanda Banjir dan Longsor, Jokowi Kirim Bantuan Rp15 Miliar

Seorang pengungsi wanita yang berlindung di sebuah kamp di Sehwan, Pakistan.
Seorang pengungsi wanita yang berlindung di sebuah kamp di Sehwan, Pakistan. /Reuters/Akhtar Soomro

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas pengiriman bantuan kemanusiaan untuk Pakistan di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, pada Senin, 26 September 2022.

“Untuk meringankan beban saudara-saudara kita di Pakistan dan sebagai wujud solidaritas internasional, pemerintah Indonesia memberikan bantuan kemanusiaan berupa kurang lebih 1 juta dollar AS (sekira Rp15 miliar) bantuan dana tunai dan juga bantuan barang-barang yang hari ini segera kita berangkatkan,” tutur Jokowi seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Sekretariat Kabinet RI pada Rabu, 28 September 2022.

Jokowi menjelaskan bahwa bantuan tahap pertama itu akan dikirim dengan dua pesawat. Jokowi berharap bantuan yang dikirimkan Indonesia ini membantu Pakistan untuk segera pulih.

Baca Juga: TikTok Luncurkan Tombol Dislike, Hati-hati Jangan Asal Komentar!

“Yang pertama dua pesawat dan nanti berikutnya, yang terdiri dari kebutuhan-kebutuhan dasar, baik itu tenda pakaian, selimut, kantung tidur, generator, serta obat-obatan dan bahan medis,” ucap Jokowi.

Selain bantuan yang telah disebutkan, Jokowi mengatakan bahwa Indonesia akan mengirimkan bantuan tenaga kesehatan ke Pakistan.

Berikut daftar bantuan yang dikirimkan Indonesia untuk Pakistan.

Baca Juga: Rekap Hasil UEFA Nations League, Berikut 4 Tim yang Lolos ke Semifinal

1. Uang tunai dengan nominal 1 juta dolar AS atau Rp15 miliar.
2. Barang kebutuhan pengungsi, meliputi 40 set tenda pengungsi, 1.000 unit lampu air garam, 10.000 lembar tikar matras, 10.000 lembar selimut, 10.000 buah kantung tidur, 5.000 buah kelambu, 5.000 paket peralatan kebersihan, 200 unit genset, dan 20.000 potong baju.
3. Barang keperluan kesehatan, meliputi 2000 paket alat tes antigen, 250 paket logistik kedaruratan kesehatan lingkungan, 87 kotak obat-obatan, dan 1000 lembar polybag.
4. Bantuan kemanusiaan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan dunia usaha.

Baca Juga: Wakil Ketua KPK Prihatin, Dana Desa Banyak Dimaling Kades

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat