kievskiy.org

Soal Balita Tewas Hipotermia saat Dibawa Mendaki Gunung, BNPB: Tanggung Jawab Orangtuanya

Ilustrasi pendakian gunung.
Ilustrasi pendakian gunung. / Pixabay/zapCulture

PIKIRAN RAKYAT – Belum lama ini netizen kembali dikejutkan dengan peristiwa hilangnya seorang balita saat tengah dibawa mendaki oleh kedua orangtuanya di Gunung Soputan, Provinsi Sulawesi Utara.

Diketahui, bocah berusia 3 tahun tersebut tersesat dua hari hingga mengalami hipotermia saat tengah diajak mendaki oleh kedua orangtuanya bersama dengan sejumlah pendaki dewasa lainnya.

Sayangnya, nyawa bocah itu pun tidak berhasil tertolong. Ia diketahui meninggal dunia akibat gejala hipotermia yang dialaminya tersebut.

Baca Juga: Soroti KDRT yang Diduga Dilakukan Rizky Billar, Lutfi Agizal Sampaikan Pesan Ini

Insiden tersebut pun sempat pula disoroti oleh salah satu pegiat pecinta alam sekaligus musisi Fiersa Besari.

Dalam akun Twitter-nya @FiersaBesari menyebutkan bahwa mengajak anak balita ke alam bebas adalah sebuah keputusan yang harus dipertimbangkan.

"Dulu, sebelum punya anak, saya juga bercita-cita membawa anak mendaki. Tapi, ketika Neng Kinasih lahir, impian itu hilang seketika," katanya, dikutip pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

Baca Juga: Rizky Billar Akui Tak Menyesal KDRT Lesti Kejora?

"Mungkin karena saya over protective. Anak harus saya lindungi, bukan malah memuaskan ego pribadi," ujarnya.

Lebih lanjut, Fiersa Besari pun mengecam para orang tua yang mengajak anak balitanya bermain di alam terbuka. Lantaran, hal tersebut terlalu berbahaya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat